Zah Rahan Krangar membuat manajemen Sriwijaya FC pusing tujuh keliling. Pasalnya secara mengejutkan pemain asal Liberia itu. Memutuskan untuk meninggalkan tim berjuluk Laskar Wong Kito dan berpindah ke Persipura Jayapura.
“Ya, mau bagimana lagi Zah sendiri yang ingin pergi. Kalau manajemen dari awal selalu ingin mempertahankan Zah. Tidak tahu persis alasannya yang jelas Zah kemungkinan besar tidak di Sriwijaya lagi,” ujar Asisten Manajer Sriwijaya FC Jamaluddin kepada wartawan di Sekretariat Sriwijaya FC kemarin (10/8).
Oleh karena itu, pengelola Sriwijaya FC bergegas mencari penganti Zah dan Firman Utina keluar sebagai alternatif utama. Dikatakan Ketua Umum Pengcab PSSI Banyuasin ini, kualitas keduanya tidak jauh berbeda. Di samping itu, Firman merupakan pemain rekomendasi dari coach Ivan Kolev.
”Firman memang pilihan Kolev. Kalau tidak ada kendala kemungkinan dalam waktu dekat Firman akan ke Palembang. Lagi pula Firman sendiri juga belum terikat kontrak dengan klub lain,” lanjut Jamal.
Sementara itu, Kolev sendiri mengaku sudah mengenal karakter permainan Firman Utina. Kata Dia, Firman merupakan pemain yang memiliki karakter pekerja keras dan mempunyai spirit yang bagus. Tak jarang, pemain kelahiran, 15 Desember 1981 itu, menjadi kreator permainan tim. Selain pandai mengatur pola permainan, Firman juga kuat dalam membantu pertahanan.
“Saya kira Firman pemain yang cukup bagus. Firman juga memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Dia (Firman, red) tidak pernah takut beradu badan dengan pemain lain meski posturnya juga tidak terlalu besar,” timpal Kolev.
Selain itu lanjut Kolev, Firman juga memiliki daya jelajah yang cukup tinggi. Mantan pemain Arema Malang ini, mampu bermain pada beberapa posisi. Mulai dari second striker, playmaker serta wing baik kiri maupun kanan. ”Kami berharap penampilan Firman tetap konsisten,” pungkas Kolev
“Ya, mau bagimana lagi Zah sendiri yang ingin pergi. Kalau manajemen dari awal selalu ingin mempertahankan Zah. Tidak tahu persis alasannya yang jelas Zah kemungkinan besar tidak di Sriwijaya lagi,” ujar Asisten Manajer Sriwijaya FC Jamaluddin kepada wartawan di Sekretariat Sriwijaya FC kemarin (10/8).
Oleh karena itu, pengelola Sriwijaya FC bergegas mencari penganti Zah dan Firman Utina keluar sebagai alternatif utama. Dikatakan Ketua Umum Pengcab PSSI Banyuasin ini, kualitas keduanya tidak jauh berbeda. Di samping itu, Firman merupakan pemain rekomendasi dari coach Ivan Kolev.
”Firman memang pilihan Kolev. Kalau tidak ada kendala kemungkinan dalam waktu dekat Firman akan ke Palembang. Lagi pula Firman sendiri juga belum terikat kontrak dengan klub lain,” lanjut Jamal.
Sementara itu, Kolev sendiri mengaku sudah mengenal karakter permainan Firman Utina. Kata Dia, Firman merupakan pemain yang memiliki karakter pekerja keras dan mempunyai spirit yang bagus. Tak jarang, pemain kelahiran, 15 Desember 1981 itu, menjadi kreator permainan tim. Selain pandai mengatur pola permainan, Firman juga kuat dalam membantu pertahanan.
“Saya kira Firman pemain yang cukup bagus. Firman juga memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Dia (Firman, red) tidak pernah takut beradu badan dengan pemain lain meski posturnya juga tidak terlalu besar,” timpal Kolev.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar